BJN News.com –Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bengkulu Tengah memastikan tak ada SK honorer calon PPPK fiktif yang diterima ikut seleksi PPPK tahun ini. Seiring dengan mencuatnya dugaan SK honorer fiktif yang ikut dalam seleksi.
Kepala BKPSDM Bengkulu Tengah, Apileslipi menyebut pihaknya akan memverifikasi secara ketat persyaratan honorer yang akan ikut seleksi PPPK. Seiring dengan munculnya dugaan adanya SK honorer PPPK fiktif di sejumlah kalangan.
Apileslipi meminta masyarakat untuk ikut mengawasi dan melaporkan adanya dugaan penggunaan SK tersebut. Ia menegaskan jika saat ini belum ditemukan adanya SK honorer palsu itu.
“Pendaftar di PPPK sampai sekarang kami belum bisa menemukan terkait dengan SK honorer fiktif atau yang sudah tidak honorer tapi timbul kemarin honor,” kata Apileslipi.
“Ini kami bisa meminta bantuan kepada masyarakat nantinya seandainya sudah kami MS-kan (memenuhi syarat-red) dan akan umumkan nanti mohon nanti dapat diverifikasi langsung oleh masyarakat di cek oleh sesama honorer,” lanjut dia.
Apileslipi juga meminta masyarakat dapat menyampaikan hal tersebut di masa sanggah nanti.
“Mohon kepada masyarakat untuk menyampaikan sanggahan secara tertulis, lisan atau melalui aplikasi terkait dengan peserta yang diragukan keabsahan honorernya. Dan akan ditindaklanjuti, diverifikasi kepada pesertanya, OPD, unit kerja, dan kepala unit kerja yang menandatangani surat pernyataan aktif bekerjanya,” tukas Apileslipi.
Pemda Bengkulu Tengah telah membuka penerimaan calon PPPK jalur honorer awal bulan ini terutama mereka yang terdaftar pada database.
Sebanyak 1600 honorer terdata akan diverifikasi. Pengumuman hasil seleksi akan dirilis pada 30 oktober hingga 1 november 2024.
Sementara pelaksanaan seleksi kompetensi pada 2 Desember hingga 19 Desember 2 bulan ke depan.
