BengkuluJayaNews.com – Wisata Buana Alit di desa Sunda Kelapa, Bengkulu Tengah, di samping menjadi tempat wisata namun juga lokasi penyembuhan bagi pecandu narkoba.
“BNN (Badan Narkotika Nasional) udah setahun ini membawa yang direhabilitasi itu, yang sudah mau sembuh kayaknya. Sekitar 20 orang, satu bis itu biasanya,” ungkap Febriana, pemilik wisata Buana Alit, Minggu (8/9).
Kegiatan yang dilakukan yakni renang, bernyanyi serta akrab akraban di suasana alam. Mereka juga diajak sholat, berlangsung mulai jam 10.00 WIB dan berakhir jam 15.00 WIB.
“Merdeka diabsen dan diawasi ketat gitu ya, orang rehabilitasi,” lanjut Febriana.
Febriana sang pemilik yang langsung menangani lokasi wisata mengatakan kunjungan sempat terhenti karena perbaikan jalan nasional. Para pencandu semuanya adalah kaum laki-laki.
“Kunjungan sudah berjalan setahun, di tiap bulannya sekali, jadi sekitar 200-300 orang rehabilitasi berkunjung,” sambung Febriana.
Para pasien memiliki umur bervariasi dan umumnya sudah mendekati penyembuhan tingkat akhir.
“Mereka yang dibawa ke sini kayaknya udah mau dipulangkan, sudah mau dilepaskan kayaknya bukan yang baru baru gitu,” ujarnya.